Minggu lalu, gue melakukan sebuah kejahatan berkedok postingan baru. Bersama 3 blogger lainnya, Adi Keriba-Keribo, Iksan Ayam Sakit dan Daus SalahTulis, kami membuat sebuah konsep “bajak-bajakan” blog.
Gue
membajak blognya Adi (baca di sini)
Adi
membajak blognya Iksan (baca di sini)
Iksan
membajak blognya Daus (baca di sini)
Daus
membajak blog gue (baca di sini)
Sebelum
membahas lebih detail soal kejahatan kami, mari flashback dulu untuk lebih mengenal kami.
Di
awal-awal tahun 2016, Kami berempat secara tidak sengaja membentuk sebuah grup
LINE untuk meningkatkan kembali gairah ngeblog kami yang mulai hilang arah dan effort-nya. Pengin ninggalin dunia
blogger sayang, tapi ya blognya jarang di-update.
Udah kayak gak mau putus dari pacar, tapi gak pernah ngasih perhatian.
Adi
saat itu ngechat gue nanya-nanya soal dunia per-blog-an,
“Lo
biasa blogwalking ke siapa aja sih,
Yog?”
karena
gue termasuk angkatan lama blogger (2011) dan jujur aja, temen-temen gue di
awal-awal ngeblog itu udah pada gak aktif, sedangkan gue sama sekali gak nemu
jalan untuk nemuin blogger-blogger baru yang se-gesrek gue, jadi gue bingung
musti blogwalking ke mana. Akhirnya pertanyaan dari Adi hanya terjawab dengan
jawaban,
“Ini
Kresnoadi siapa, ya?”
“YANG NULIS DI KERIBA-KERIBO WOY!”
“Oh elo! Gak tau gue, Di. Update blog aja udah jarang.”
Setelah
sering chat, kami dekat, dekat, akhirnya jadian. Anjer apaan. Enggak. Ternyata
Adi juga ngerasain bahwa dunia blogger udah sepi dan bingung gimana cara bikin
rame lagi. Gue pun mengusulkan untuk bikin grup blogger aja, karena dulu gue
semangat ngeblog ya karena ada ‘temen’-nya, apalagi yang sama gesreknya.
Adi
setuju dengan ide gue. Masalahnya adalah: SIAPA ANGGOTANYA?!
Gue
mengusulkan merekrut Iksan Ayam Sakit. Sebagai sesama blogger dari Kalimantan
Timur yang sudah gue kenal lama, jelas tujuan gue merekrut Iksan adalah untuk…
gue bully di grup.
Sedangkan
Adi mengusulkan untuk mengajak Daus SalahTulis. Awalnya gue gak setuju Daus
gabung, karena setelah gue kunjungi blognya, Daus kebanyakan nulis fiksi, bukan
cerita sehari-hari kayak gue, Adi ataupun Iksan. Tapi setelah gue telusuri
blognya lebih jauh, gue melihat sebuah potensi dari diri Daus, dia bisa
di-bully! Liat aja foto ini:
Jadilah
gue setuju-setuju aja Daus gabung. Lumayan buat di-bully kalo gue bosen bully si Iksan. Nah, di sinilah kami, 4 blogger hilang arah yang
mencoba kembali menemukan kesenangan dalam ngeblog. Setelah kami berempat di
grup, pertanyaan selanjutnya adalah: SEGINI DOANG NIH ANGGOTANYA?!
“Kita
aja dulu, ntar juga nemu anggota baru.”
(Yha.
Kami masih cari-cari anggota baru buat diajak seru-seruan, sih. Are you next? :p)
Kami
menamai grup kami ‘Wahai Para Shohabat’
karena… tidak ada alasan yang jelas sih. Setelah berganti-ganti nama grup, dari
yang normal “Kang Ketik” hingga ke “TAE GRUP APAAN NEH?” hingga akhirnya gak sengaja namain grup sesat ini “Wahai Para
Shohabat” dan jadi nama yang paling awet sih.
Yaudahlah,
nama gak penting, yang penting adalah semangat ngeblog kami muncul kembali.
Untuk
mengembalikan gairah ngeblog kami, biasanya kami bikin proyek-proyekan tertentu
tiap bulannya. Kadang nulis cerpen dengan tema yang sama atau…. Uhhhh… apa
lagi, ya? kayaknya gak ada deh. Kami memang miskin ide. Hingga akhirnya gak
sengaja tercetus ide bajak-bajakan blog itu. Sebuah kejahatan keren yang
ternyata tidak sengaja tersusun. :’)
Tujuan
dari bajak-bajakan blog itu adalah memperluas jangkauan pembaca kami. Karena
kami yakin, masing-masing dari kami itu punya pembacanya sendiri-sendiri dan
kemungkinan besar, mereka gak tau bahwa ada blogger lain yang gak kalah menyesatkan
kehidupan bangsa. Misalnya aja pembaca di blognya Adi belum tentu pernah ke
blog gue, Iksan ataupun Daus, begitupun sebaliknya.
Untuk
menjalankan kejahatan kali ini, kami berharap ada yang melakukan hal ini:
Misalnya
pembaca blognya Adi yang gue bajak berkunjung ke blognya Adi, pasti akan
penasaran dengan orang yang membajak blog blogger tercintanya (silakan muntah
jika dirasa perlu), otomatis, dia akan mengunjungi blog gue, sedangkan blog gue
lagi dibajak si Daus, maka dia akan menuju blog Daus juga, sampai di blognya
Daus, eh blognya lagi dibajak Iksan, karena kesel, dia close tab, uninstall
google chromenya, jual laptop, Iksan gak dikunjungi. :”
Eh,
enggak. Pokoknya dia bakal terus ngunjungi karena penasaran. Akhirnya kami
berempat punya pembaca baru dan teman baru buat dikunjungi. Yeay!
Sebuah
kejahatan yang keren, kan?
Kejahatan
yang kami lakukan sepertinya sukses besar, ada beberapa yang terjebak dalam
rencana kami berempat. Contohnya aja:
Entah
ini sebuah terobosan baru atau enggak, gue gak tau. Tapi jujur gue seneng aja
pas jalanin proyekan ini, apalagi pas tau ada yang terjebak ke dalam modus
kejahatan kami.
Kejahatan
yang kami lakukan sebenernya selain bertujuan untuk memperluas jangkauan
pembaca dan pengunjung blog kami, juga untuk menambah temen blogger juga.
Karena yang datang dan ngasih komen, pasti bakal dikunjungi balik. Dan siapa tau juga pas gue kunjungi, ada blog
yang bikin gue tertarik untuk diajak gabung ke grup sesat kami berempat ini. Win-win solution.
Tapi,
namanya juga manusia, gak semua yang direncanain bakal berjalan dengan mulus.
Di saat yang lain udah bikin postingan “membajak blog”, si Daus, entah kebentur
benda tumpul macam apa, dia malah bikin postingan seakan-akan dia adalah content writer di blog gue alias nulis
di blog gue dengan bayaran, dan bayarannya sebesar 500 ribu/artikel.
…lalu
ternyata banyak yang percaya. :’)
#YogaSiHorangKayah
Entah kenapa gue bayangin ngomong "plissw plisss..." itu sambil ngedip-ngedipin mata secara binal dan bibir dimaju-majuin secara brutal. Gue langsung merinding-merinding jijik.
yang ini gue bayanginnya matanya berubah jadi ijo dan ada uang dollar berkibar-kibar di matanya, tak lupa ada pelangi keluar dari mulutnya karena dia mangap.
(((biar kecipratan juga)))
Dikira gue sejenis Magikarp kali ya bisa nyiprat-nyiprat.
Baca
komen-komen begitu, gue mau nangis dan ngakak di saat bersamaan. Mereka polos
sekali dan langsung ngiler begitu tau gue begitu mirip raja minyak dari Arab
yang membuang uang 500 ribu untuk orang mempromosikan blog dan akun sosial
medianya di blog gue ini. Sebagai anak ekonomi tentunya gue gak akan berperilaku konsumtif! Gue akan memanfaatkan
duit 500 ribu itu dengan sebaik-baiknya. Misalnya aja gue pake untuk beli tiket
handshake member JKT48.
Jadi
perlu gue klarifikasi bahwa gue gak akan membayar orang untuk menulis di blog
ini. Kalo gue dibayar untuk mempromosikan produk, ya gak apa-apa. Ehe.
…Atau
kalo ada temen-temen yang pengin nulis sesuatu di blog ini, bisa kirim langsung
ke e-mail gue di yogaesce@gmail.com nanti akan gue cantumkan nama kalian sebagai kontributor, tapi ya jelas gak gue bayar. #GakMauRugi
In the end of the post, gue cuma berharap semoga dunia
blog tetep seru, asik dan gak banyak yang beralih ataupun pensiun. Gak perlu
sirik sama youtube(rs) karena gue yakin, semua media itu punya pangsa pasarnya
masing-masing. Masih banyak kok yang suka nulis dan membaca.
So, Keep blogging! \o/
47 comments
Hahaha taee. setuju banget sih, bang Daus emang bullyable.
Replykayanya dia diciptakan emang untuk hal tersebut.
ngahaha :'D
Sukses grupnya, smoga dapat menebar ketidak jelasan hingga kesudut-sudut permukaan bumi.
Wah, nih grup terkenal banget bang, gue gak tau nih grup, btw, itu bang daus, kalo diliat2 kayak remaja gagal gaul, huahahaha... canda.
ReplyAnjer, ((((handshake bareng member jkt48)))) sama aja atuh.
Idenya keren juga tuh, pembacanya jadi pada puyeng sendiri, eh, enggak deng gue yang lagi puyeng mungkin ya, permisi dulu bang...
*nyetop bajai*
ngakak liat ekspresinya bang Daus :v Kaya Ayam Sakit tuh :v
ReplyAku kemarin sempat nebak juga tentang rencana kejahatan ini. pas aku kunjungi blognya keriba-keribo disana juga ada postingan yang isinya dibajak, ternyata benar itu ulah kalian berempat. selamat kejahatan kalian sukses haha.
Replybtw, boleh dong aku gabung dengan grup wahai para shohabat, yaa siapa tahu bisa nambah semangat ngeblog juga.
LOL!! ternyata banyak yang ketipu sama postingan sebelumnya ya haha. untunglah aku nggak ketipu juga. ternyata segitu banyaknya blogger yang tergiur dengan bayaran 500rb/artikel yaa haha
Keknya cuman di blognya Ayam Sakit yang belum gue baca. Nanti OTW deh, kelar dari sini.
ReplyGue akui. Ide ini sungguh berlian banget. Serius. Gak bisa dipungkiri, sebenarnya dunia blogger masih rame, sih. Banget malah. Tapi... Untuk Genre Personal Blog mulai berkurang.
Iya, alasannya simple, sih. Mereka termakan waktu. Makanya, gue juga kemaren membuat grup kecil yang tujuannya sama, sih. Biar temen-temen di grup itu, pada semangat ngeblognya (ya, meskipun nggak semuanya). Tapi, setidaknya usaha gue buat Ngajak mereka ngeblog, udah berhasil
Ngakak, sih. Pas baca orang-orang yang polos banget sama tulisan Daus soal Content Writer. Gile aja, 500rb cuman buat curhat dan promot sosmed. *Bangkrutlah perusahaan kek gitu. XD
Dan yang gue tau, dari kelian berempat, semuanya sudah punya karya yang keren-keren dan pembaca yang ya... gue taulah gimana ramenya.
Makasih udah buat inovasi keren kek gini. Setidaknya, gue juga bisa jadi makin semngat buat ngeblognya. :)
Wah kayaknya seru banget tuh bajak-bajakan blog. Rekrut aku, sob, rekrut! Haha. Njirr, gue juga ikut kemakan. Ketahuan banget kalau gue mata duitan banget gue ya. Hahaha. Mari kita ramaikan jagad perbloggingan tanah air tertjinta!
ReplyBahahahaha. Akhirnya pertanyaanku soal kenapa grup kalian dikasih nama Wahai Para Shohabat yang pernah aku ajuin ke Ichsan, kejawab juga di sini. Dan jawabannya.... tidak ada alasan jelas sih. Hmm. Oke.....
ReplySweet juga perkenalan kalian berempat. Jadi, yang paling sering kena bully siapa? Daus apa Ichsan? Huahahaha.
Oh iya, Yog. Ternyata dari kalian berempat, si Adi itu yang paling beda ya. Dia orang Jakarta sendiri, sedangkan kamu, Ichsan, dan Daus kan orang Kalimantan. Eh iya kan Daus orang Kalsel? Nah trus bedanya lagi, Adi paling tua ya? Dan... Adi yang paling kudet. Adi beda banget! Huahahahaha.
*kabur naik buraq*
kalian ini 4 sekawan somplak emang.
Replypertama kali tau aksi kalian pas main ke blognya si adi, abis itu ke sini kala u g salah.
tapi aku akui, ide kalian keren nih. hal positif yang bisa diambil setelah kejadian somplak yang kalian buat, kalian jadi semangat dan menghadirkan karya baru di blog. bener kata heru, genre personal mulai berkurang. kalau bukan kita yang melestarikan siapa lagi? (berasa kayak tagline iklan)
Bajak-bajakan blog, bgebajak hatinya kapan bang? Baru pertama sih baca tulisan para shohabat, di blognya bang Adi. Tapi kayaknya belum komen disana. Seru sih konsepnya, bisa tau rahasia dapur blogger lain.
ReplyAlangkah baiknya jika kegiatan yang dilakukan sama baiknya dengan nama yang digunakan. Menyebarkan kebaikan sama seperti yg dilakukan para shohabat nabi. Allahu Akbar!
Entah setan apa yang udah ngebujuk gue.
Replytapi ini pertama kalinya gue berkunjung ke lapak lo dan langsung jatuh cinta, muaah.
kayaknya gue juga bakal ikut ajaran sesat lu sih, seru kayakya. lumayan bisa melebarkan sayap.
.
btw blognya udah aku follow loh tadi.
*kode keras minta di follbek
Kayaknya orang ber empat ini akrab banget ya ? blog sampe di bawa bajak bajakan ? ha ha ha , agak ekstream dengernya .... udh gue baca postingan blog mereka , apalagi pas gue baca waktu lo nge bajak blog nya sih kresnoadi dengan password adingindimengerti :D ,, ha ha ha ..
ReplySebuah kejahatan yang sukses selalu ditandai dengan tercapainya tujuan awal dari kejahatan itu.
Replywkwkwk.. yaiyalah kalau ga tercapai ya ga sukses namanya
wkwwkwk
ngakak bacanya. asli sumpah cerita kamu gokil... tulisan kamu sih lebih tepatna
awalnya galau jadi bahagia nih...
sampai mikir, di mana letak kejahatannya?
Replyudah, jadi anak bae-bae aja lah banggg...
btw, sepatu futsal keren tuh! wkwkwk
"Kalo yg ini gw bayangin matanya berubah jadi ijo dan keluar pelangi dari mulutnya karena dia mangap" kata yoga
ReplyKagak mungkinlah gw percaya yog!!!, elukan #mahasiswaekonomi
#kagakmaurugi
baru kali ini gue tau soal "Bajak Blog" tapi menurut gue bagus juga sih biar unik dengan yang lainnya..hahaha
ReplyIdenya kreatip. Lucu gilak, suer. Ada yang kejebak pula. Kalo nggak salah ada si Banyol tuh yang kejebak.. Hahahahahahhahaha..Suer.lucu abis. Duh sampe bingung mo komen apa, gw sampe cengengesan nggak jelas nih. Lucu. Salam buat yang salah costum (baca: si sepatu futsal😂😂😂
Reply*bakar laptop*
ReplyAnjayy keren banget bajak2 an nya hehe. Lucu juga si iksan sama si daus jadi bahan bully an ya. jahat banget eluu haha
ReplyPOSTINGAN SAMPAH MACAM APA INI....
Replypantesan bang daus nulis kaya gini di blognya, oh inilah penyebabnya wkwk
Replybelom pernah ketemu si bang daus sama ichsan sih meskipun sama-sama malang, tapi kayaknya bakalan ku bully habis liat foto itu haha ngakak sumpah ngakak poool pen kentut wkwkw
ada banyak cara ya memabngkitkan gairah ngeblog, salah satunya bikin grup line dan saling bajak-bajakan. wahahaha. kasihan amat potensinya buat di bully... semoga dunia blog semakin rame deh.. amin, amin.
Reply(((diciptakan untuk hal tersebut)))
Replyaamiin. semoga kami bisa melakukannya (',')9
anjerr remaja gagal gaul huahaha
Replyiya, ini emang bikin pusing juga
ngomong apa kau wahai anak muda...
Replyhmmm sudah curiga sepertinya :))
Replytunggu aja siapa tau lo bakal kami rekrtut juga, karena kami diem2 kan juga mengamati :p
ya begitulah, banyak yang ngiler dan langsung hilang fokus xD
ide brilian ini tidak sengaja tercetus. percayalah :))
Replyiya, blogger personal pasti bakal ngalamin fase sibuk di dunia nyata, belum lagi kalo pikiran2 pengin cepet2 sukses jadinya ya banyak yg ninggalin genre ini.
huahahaha gue aja ketawa ngakak pas baca komen2 pada ngiler 500 ribu :))
nah, ini salah satu yang ketipu xD
Replylah sampe ditanyain ke ichsan wkwk
Replysebenernya ada sejarahnya, tapi cukup panjang dan gak jelas, makanya males ditulis kenapa nama grupnya bisa gitu :))
sama kayak lo di WIDY kan ya? lo sendirian yang dari kalimantan, eh satunya dari pekanbaru deh. gak dibully kayak adi yang jakarta sendirian xD
huahaha iya, itu blognya adi kan gue yang bajak xD
Replyyoih, kalo gak berinovasi gimana mau ramein blog genre personal. uhuy.
waparah. harusnya komen doooong~
Replyiya, bisa tau aib2 blogger sesat kayak kami kan jadinya huahaha
hmmm nilai filosofis nama grup kami sebenernya itu. Makanya tiap promo di twitter selalu diawali "wahai para shohabat...."
ikuilah jejak kesesatan kami wahai anak muda
Replyhmmm mantap.
Replyhahaha akhirnya ada yang sadar kalo paragraf awal itu cuma buat keren kerenan aja, kalo dibaca pelan-pelan ya... wadaw banget xD
Replyhoho makasih~
wah kurang fokus nih
Replyanak SMP ngeles aja nih. cih.
Replyyha.
Replywahahaha udah disensor padahal masih ketauan aja kalo banyol kejebak juga xD
Replyskripsimu ituloh, Us..
Replyjobdesc mereka emang cuma jadi bahan bullying :"))
Replyminta dikick dari grup si bijik ini?
Replyajak mereka kopdar lah haha
Replydaus emang bully-able dan meme-able :)))
huahaha aamiin!
Replykreatif nih, jd mampir ke blog ini kan jadinya HHHH
Replysebelumnya, gue ini pembaca setia di blog nya adi, sampe setianya gue masih jomblo tuh.. dari bajak-bajakan itu gue telusuri tuh ke-4 situs sesat kalian.. sampe akhirnya gue sadar, "oh iya yah.. gue nemu blog baru.." padahal udah tua yah lo itu.. sampe akhirnya gue nanem saham di "blogwalking"
Replygitu aja sih.. apaan lagi.
Wadaw gak ngikutin euy.
ReplyTapi lucu aja liat ada yang polos percaya gitu.
Dari DULU saya pengen punya temen blogger yang klopp (YNWA yeaaah!). Yang gak cuman balas-balasan komentar di postingan atau mention Twitter. Tapi entahlah, kayaknya belom ada yang terbuka dan 'berani'.
Ah elu-_-
Replywah padahal dari iseng-iseng, gak taunya malah jadi serius yak. Ini berarti yang dinamakan iseng-iseng berhadiah, udah iseng berhadiah pula.
ReplyBtw, keren juga sampe banyak respon yang gak disangka gitu..
Post a Comment
Terima kasih sudah meluangkan waktu kalian untuk membaca postingan gue. Gak perlu ninggalin link blog untuk dapet feedback, karena dari komentar kalian pasti dapet feedback yang sepadan kok.
Terima kasih!