A Great Story Comes With Great Stupidity : magang gue selesai!

magang gue selesai!

Biarkan gue menarik nafas panjang dulu sebelum memulai tulisan ini.
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH….
Okeh. 

Sudah. 

Mari kita mulai.

Banyak cerita yang sebenernya pengin gue tulis tentang kejadian beberapa bulan terakhir. Pertama, magang gue, Alhamdulillah sudah selesai. Kedua, gue di akhir bulan Oktober kemaren ngalamin kecelakaan lalu lintas. Ketiga, kucing gue sakit. 

Kali ini gue mau ceritain soal yang pertama aja dulu.
Tanggal 2 November 2015 akhirnya magang gue selesai juga. Perjuangan gue magang dari tanggal 10 Agustus akhirnya kelar sodara-sodara!!! *sujud syukur*

Sebenernya, magangnya sudah selesai dari tanggal 24 Oktober, berhubung pihak kampus lama banget ngasih surat penarikan mahasiswa, secara tidak langsung durasi magang gue ‘diperpanjang’ seminggu. Gue dan kelima temen gue sudah terlanjur dimasukkan ke dalam panitia lomba ulang tahun SMA tempat gue magang dari tanggal 28-31 Oktober. Pas nama kami berenam sudah masuk ke daftar panitia lomba, suratnya baru dikasih ke sekolah. Mau pergi tapi gak enak. Sudah macam mau minta putus ke pacar, tapi gebetan baru belum ngasih kepastian.

Kami berenam pun dengan pasrah riang gembira menjadi panitia lomba yang diadakan sekolah. Gue kebetulan kedapatan menjadi juri lomba cepat tanggap. Mirip-mirip acara ‘Ranking 1’ di trans TV dulu. Jadi, ada soal yang dibacakan oleh panitia, peserta menulis jawabannya di papan yang telah dipegang oleh masing-masing peserta, panitia meminta peserta mengangkat jawabannya dan cieeee… diterima. 

Aduh, fokus. Fokus.

Jadi, setelah peserta mengangkat jawabannya, gue yang ngecek jawaban mereka bener atau salah. Jika salah, mereka harus meninggalkan ruangan. Gitu.

Pertanyaan yang diajukan bersifat umum. Tapi entah kenapa banyak banget yang gak bisa jawab. Misalnya aja pertanyaan:
“Tomat adalah buah. Benar atau salah?”

Ternyata banyak yang jawab buah. Oke, gue masih maklum banyak yang susah bedain. Gue rasa si tomat ini udah macam ladyboy di Thailand. Dia cewek apa cowok? Bingung kan?

Lalu ada juga pertanyaan:
“Jumlah alphabet adalah 27. Benar atau salah.”

Dan ada yang jawab “benar”! DIA JAWAB JUMLAH ALPHABET ADALAH 27 SODARA-SODARAAAAA!!!!

Saat itu gue mikir, ini anak pasti kebanyakan nyemil sandal jepit.

Yang menurut gue paling lucu adalah ketika ada pertanyaan:
Jumlah sisi pada segitiga adalah tiga. Benar atau salah?”

Dan ada yang jawab “salah”.

Sang peserta pun keluar dengan muka bingung dan berusaha menjelaskan semuanya kenapa dia bisa nulis “salah” di papannya. Gak lama dia sadar dan ngomel, “Bisanya aku keluar gara-gara pertanyaan cemen gitu?!”

Pengalaman lomba ini pasti jadi salah satu penyesalan terbesar dalam hidupnya. Gue cuma bisa dzikiran dan berdoa semoga ia tidak menyesal dilahirkan ke dunia.

Temen-temen gue yang lain jadi juri lomba senam, tari kreasi dan vocal grup. Di perayaan ulang tahun itu juga dibuka booth-booth makanan yang dibuat oleh tiap kelas. Ada juga booth buat foto-foto dan ini gak bisa dibiarkan begitu saja. Gue ikutan foto. Muehehehe.

*****
Senin, 2 November 2015 akhirnya tiba. Kami berenam udah ngerencanain acara perpisahan dengan pihak sekolah. Cukup acara makan-makan prasmanan karena tiap harinya selama di sekolah kami dikasih makan gratis di sekolah. Itung-itung balas budi. Juga bakal ada penyerahan cindera mata, biar misalnya guru-guru kangen, cukup melihat plakat yang kami kasih. Udah macam pasangan LDR aja, ya?

Acara yang kami rancang sebenernya dilaksanain setelah upacara bendera, karena kami tau kebiasaan guru setelah upacara: datang ke kantor -> makan -> meeting.

Tapi, wakil kepala sekolah yang kami ajak diskusi beberapa hari sebelumnya menyarankan agar acara kami diadakan saat jam istirahat pertama alias pukul 10.15, sekalian pemberitahuan kalo kami mengadakan acara perpisahaan saat meeting pukul 8.30. Itu artinya, guru-guru bakal kelaparan saat mengajar karena gak ada makanan.

Kejam sekali kami.

Dan terbukti, saat selesai upacara, banyak guru yang ke dapur kantor, kemudian kembali ke mejanya dengan muka lemas karena gak ada makanan. Udah macam nge-chat ngabarin pacar, eh taunya di-read aja. Kecewa.

Makin banyak guru yang kembali dari ruang guru dengan muka kecewa, makin gak enak gue dan temen-temen gue. Terlebih lagi makanan yang akan kami hidangkan belum datang-datang. Nyawa gue terselamatkan karena semua guru akhirnya meninggalkan kantor untuk meeting. Gue yang biasanya ikutan meeting, lebih milih tetap tinggal di kantor. Takut dibantai dengan tatapan kelaparan.

Hari itu, anak magang yang ada di sekolah cuma gue, Manto dan Herlina. Sedangkan tugas bawa makanan gue serahkan ke Jannah, Ika dan Rahma. Kenapa gue serahkan ke mereka? Keluarganya Rahma punya warung makan dan bersedia jadi penyuplai makanan. Ika dan Jannah yang bantuin persiapan. Gue, Manto dan Herlina jadi tumbal tatapan guru kelaparan di sekolah.

Gue segera chat Rahma selaku penanggung jawab makanan.
Gue: kalian jam berapa otw ke sekolah?

Rahma: jam setengah 10-an mungkin, Yog. Ini baru bumbuin ayamnya. Ntar lagi dibakar.

JEGEEEERRRR. PUKUL SETENGAH 9 MAKANANNYA BELUM SIAP SAMA SEKALI!

MAMPUS. GUE.

Gak lama, Rahma nge-chat lagi,

Rahma: bakar ayam itu lama, Yog. Apa lagi ini 70 potong.

GAK USAH NGASITAU HAL YANG BIKIN GUE MAKIN PANIK, KAMPRET!!!!

Pukul 9.00 meeting selesai. Setengah jam ke depan nyawa gue terancam. Gue mulai ngetik keyword di google: cara agar membuat orang kelaparan lupa kalo dirinya lapar.

Pukul 9.30, Makanan belum datang. Merasa nyawa gue mulai terancam, gue chat lagi untuk memastikan mereka sudah beres dengan tugasnya.

Gue: sudah otw?

Rahma: Udah, Yog. Ini lagi nyalip angkot.


Oke, gue mulai tenang. Satu-satunya doa gue: mereka enggak dibegal di tengah perjalanan.

Pukul 9.45, mereka bertiga akhirnya datang dan menuju ruangan yang sudah ditentukan. Gue ikutan bantuin. Sebenernya bukan karena pengin bantuin, takut aja kesabaran guru-guru di kantor habis dan mereka berubah jadi hulk dan mulai menghancurkan kota.

Setelah makanan, minuman dan segala perlengkapan sudah tersusun rapi. Bel istirahat pun berbunyi. Guru-guru yang kelaparan mulai memenuhi ruangan. Acara berjalan sesuai rencana. Ada kata-kata perpisahan dari kami, para mahasiswa magang, yang diwakilkan oleh gue sebagai ketua. Iya, gue ketuanya. MUAHAHAHA.

Ada sepatah dua patah kata dari guru pamong kami. Juga ada ucapan perpisahan dari kepala sekolah. Pemberian cindera mata berupa plakat dari kami juga tidak lupa. Acara berlangsung normal. Tidak ada prosesi melompati lingkaran api atau pun memasukkan tangan ke mulut harimau. Semua berjalan normal.

Magang gue selama 3 bulan berlangsung normal tanpa hambatan.
Temen-temen magang gue asik semua dan bisa diandalkan.
Guru-guru di SMA-nya baik.
Guru pamong gue baiknya kebangetan banget.
Murid-murid kelas yang gue ajar anaknya pinter-pinter.

Setelah selesai magang apakah kehidupan normal gue sebagai mahasiswa kembali? Jawabannya tidak.

Jadi, selama magang kemaren gue sekalian melakukan penelitian tindakan kelas. Udah mirip sama skripsi gitu. Dan yeaaaah… alasan gue gak ada ngepost di blog ini adalah karena gue sibuk nyusun penelitian itu. 

Gue udah ngerasain yang namanya kerjaan kita dicoret-coret dosen pembimbing untuk revisi padahal baru BAB 1. Bolak-balik ke sekolah lagi untuk melengkapi lampiran penelitian atau sekedar minta tanda tangan kepala sekolah. Revisi lagi tapi dicoret lagi. Nungguin di depan rumah dosen pembimbing karena beliau masih belum pulang, guenya mau pulang tapi jarak rumah gue ke rumah dosen pembimbing itu jauhnya naudzubillah.
nyesek dicoret-coret gini :(
Yeah, magang gue berlangsung normal, tapi jika ending magang ini adalah penelitian yang ribetnya minta ampun begini, gue rela magang gue diperpanjang jika balasannya adalah gak buat laporan penelitian.

Udah ah, lanjut revisi dulu.

15 comments

Yoggg ngajar ekonomi kelas berapa? Bagi rpp donk ✌��

Reply

cara agar membuat orang kelaparan lupa kalo dirinya lapar. :v :v keyword macam apa itu?
btw aku gagal jadi pertamax nih.
pokonya harus posting lgi sampe aku yang komen pertama titik tanda seru lima
#cewepms

Reply

Muahahaha selamat berevisi ria. Mamams deh tuh, gue udah puas begituan. :))

Reply

udah magang ajaaaaa lu! cepet bener ya berarti waktu telah berlalu dengan secepat cahaya cinta perlahan menyilaukan itulah mimp.. phew..
sukur deh makanannya cepet dateng, seandainya pada laper dan pengen daging segar ya susah juga :(

Reply

bahaha iya, dulu pertama kali saling BW itu pas gue masih kelas 2 SMA, sekarang udah kuliah semester 7 aja :'))

yoi. gue sempet takut itu makanan gak datang :))

Reply

...dan kampretnya semester depan gue masih ngerasain yang namanya revisi. SKRIPSI!

Reply

ntap kan keywordnya? :))

INI APA MARAH-MARAH KARENA GAGAL PERTAMAX -__-

Reply

Kelas X sih..
WOOOHHH BIKIN SENDIRI DONG RPP~
GUE AJA... DIKASIH GURU PAMONG. #KemudianHening

Reply

eh kak, masih maen coc? posting lagi dong tentang coc. lagi sibuk yah? BODO AMAT. POKOKNYA POSTING!!

Reply

wah, si capung udah magang lg ajaaa hahhahhahahha :))

Reply

bang yog coc part 4 dong

Reply

Maen coc juga kak?

Reply

BAHAHA SABAR YA UNTUK PART 4!

Reply

muehehe iya nih gak kerasa udah magang aja :3

Reply

Post a Comment

Terima kasih sudah meluangkan waktu kalian untuk membaca postingan gue. Gak perlu ninggalin link blog untuk dapet feedback, karena dari komentar kalian pasti dapet feedback yang sepadan kok.

Terima kasih!